http://putriomsima.blogspot.com/
Hati adalah tempat kita berdiskusi,,,Pungsikan hati untuk melihat dan memahami keadaan yang ada di sekitar kita...

Minggu, 29 Mei 2011

Alam Sumatera Barat (Jam Gadang, Bukit Tinggi )

Di luar negeri atau mancanegara orang lebih mengenal  Indonesia itu  dengan Bali. Jika ada yang bertanya di mana itu Indonesia, bule-bule pasti menjawabnya kalau Indonesia itu adalah  Bali. heee, lucu ya ?. Tapi kenyataanya begitu. Barangkali dengan  eksotisnya daerah bali sehingga bisa memikat bule-bule untuk berkunjung kesana. Keindahan alam yang terpelihara dengan baik serta memiliki unsur adat dan budaya yang berbeda-beda sepertinya sangat menjanjikan suatu bangsa untuk mengukir prestasi pada peradaban luar. Begitu pula halnya dengan daerah Propinsi Sumatera Barat dengan ibu kotanya  Padang. Orang akan lebih cepat mengingat kalau Padang itu  Bukit Tinggi. Pada hal, kota Bukit Tinggi dengan Kota Padang itu bisa di capai tidak kurang dari 2,5 jam perjalanan dengan kedraan pribadi.  Sumatera Barat  terkenal dengan keindahan alamnya, semisal Bukit Tinggi yang terkenal dengan Ngarai Sianok dan Jam Gadang nya. Dari sana akan terlihatlah hamparan Gunung Merapi dan Gunung Singgalang yang sangat memukau dan menggerakkan hati untuk slalu ingin mengunjunginya. Alam yang damai dan udara yang sejuk akan selalu megukir kenangan tersendiri bagi yang telah pernah berkunjung.>>>>

Peradaban Cinta Anak Rimba

Oleh: Putriomsima

Dalam istilah Antropologi berdasarkan sejarah evolusi masyarakat, Promiskuitas merupakan suatu zaman dimana manusia menyalurkan kebutuhan biologisnya berdasarkan insting semata, tak ubahnya seperti binatang. Yang membedakannya ,Promiskuitas melahirkan era kesadaran perempuan bagaimana nasib anak-anak atas kesembrautan silsilah bapaknya. Dari situlah munculnya evolusi masyarakat yang berdasarkan penarikan garis keturunan pihak perempuan (Matrilinial), karena Promiskuitas terjadi di lingkungan alam yang eksotis pada saat ekosistim dalam tatanan yang paling ideal..


Orang-orang rimba yang hidup di hutan sring di citrakan orang-orang modern, layaknya orang-orang yang hidup pada zaman Promiskuitas. Tak jarang sering timbul pertanyaan, bagaimana hubungan antar lawan jenis di komunitas orang TNBD  Jambi (Taman Nasional Bukit Duabelas)?, dengan kondisi alam yang hutannya sepi bagaimana mereka pacaran? sementara lelakinya hanya bercawat dan perempuan hanya melilitkan kain di pinggang. Sebaiknya kita tidak usah bernegatif thinking dulu dan terpengaruh dengan settingan-settingan cultur barat seperti  film baywach, yang mengambil setingan pantai, gadis berbikini dan pria bercawat speedo. Pergaulan bebas tidaklah di tentukan dengan cara orang berpakaian, bukan?. Menilik kondisi dan suasana alam, serta aktivitas yang di lakoni oleh orang rimba, tak terbayangkan betapa repotnya mereka harus perpakaian lengkap. Bercawat bagi mereka lebih praktis untuk melakukan aktivitas berburu dan mengumpulkan makan lainnya.

Adab Pacaran Versi Orang Rimba
Jatuh cinta berjuta rasanya. Hari-hari selalu terasa indah. Mau makan ingat si Dia, mau minum ingat si Dia, mau tidur ingat si Dia, mau apa-apa selalu ingat si Dia (seperti lagu saja). Mau kencan , janjian, apel mojok di malam minggu ? suatu yang mustahil terjadi pada bujang dan gadis orang rimba. " Maroboh halam nang mumpa nyoi" yang artinya terlarang dan robohnya  tatanan adat rimba. Jangankan berdua-duaan, dan bersentuhan kulit, menyentuh kain dan peralatan gadis rimba saja sudah merupakan pelanggaran.. alamaakk repotnyaa.

Ketertarikan bujang dan gadis rimba boleh di sampaikan melalui pihak ketiga. Biasanya yang mewakili orang tua waris laki-laki. Pihak ke tiga inilah yang biasany menyampakan kepada waris si gadis. Bila ada kesepakatan maka di mulailah masa pacaran versi orang rimba yang di sebut dengan nyemendo. Nyemendo merupakan masa berbakti atau perploncoan. Dimana bujang rimba harus bisa membuktikan dulu kemampuannya, kerajinan dan ketekunannya mencari penghidupan, misalnya mencari sagu, mengambil madu, membuka ladang dsb kepada pihak perempuan ( calon waris waris pihak perempuan). Saat nyemendo si laki-laki tidak di perbolehkan untruk bertemu dengan si gadis atau calonnya kecuali di dampaingi oleh seseorang atau kerabat. Nyemendo salah satu cara mengatur hubungan antar jenis kelamin sebelum mereka benar-benar menikah. Pelanggaran atas ritual nyemendo akan di selesaikan melalui persidangan adat. Bentuk penebusan dari pelanggran yang di lakukan biasanya berupa denda kain. Dan besar kecilnya pelanggaran yang di lakukan biasanya tergantung pada banyaknya jumlah kain yang di bayarkan.

Masa berbakti (bride service) kepada pihak perempuan penuh pertarungan dan kadang berlangsung sampai bertahun-tahun, itupun calon belum tentu pula di terima sebagai menantunya. Panjangnya perjuangan yang harus di tempuh oleh bujang-bujang rimba bukan membuat mereka surut, malah mereka tertantang untuk mengeluarkan indra ke enamnya untuk bisa mengambil hati calon mertuanya. Saat bujang rimba sedang nyemendo rasa takut dan cemas harus di kesampingkan menghadapi tatantangan dari calon mertua. Bayangkan saja, kadang calon mertua menyuruh bujang rimba memanjat madu yang tingginya sampai 50 M, tanpa ragu bujang rimba harus melakukannya walau di tebus dengan sakit karena sengatan ratusan lebah, dan tak jarang nyawa pun di pertaruhkan demi mendapatkan sang pujaan hati. Bagi kita cara mengabdi  bujang orang rimba TNBD mungkin tidak masuk di akal. Tapi itulah realitanya. Pengorbanan bujang rimba tidak seperti remaja perkotaan yang bahkan sering menjerumuskan dirinya memakai narkoba karena cinta, yang merupakan moral cerita dari misteriusnya cinta. 

Di setiap pembicaraan yang bertemakan cinta sering kita terbawa perasaan sentimentil.  Cinta dan pengorbanan dalam setiap episod kehidupan manusia telah di percaya bahkan di kultuskan sebagai bentuk perasaan hakiki yang paling universal. Lalu ada apa dengan cinta ?. "Bagi saya cinta adalah suatu anugerah dari Sang Pencipta, yang harus di jaga keberadaanya di dalam jiwa."







Jumat, 27 Mei 2011

Kecewa

Panas terik membakar
Daun-daun berbisik 
berlafads tanpa makna
Busur-busur panah beracun 
Berpacu memburu waktu
Menukik  jantung 
Remukkan hulu-hulu hati

Renda-renda tirai sutera
Terkarang di antara pasir-pasir putih
Sangkutan lepas, 
Jarumpun patah
Pasir berapi panas, 
Tirai lapuk, sutera terkarang sia-sia  

By: Aku

Kamis, 26 Mei 2011

Sahabat blogger

Assalamu'alaikum.W.wb.

Selamat pagi, selamat siang, selamat malam dan selamat sukses serta salam sejahtera buat sahabat blogger yang sempat mampir ke blog "Sahabat Hati." Sahabat blogger yang setia,, sebelumya aku minta ma'af  sekiranya nanti ada kata-kata dan maksud yang tidak pada tempatnya dalam posting-postingku. Maklum, aku juga manusia biasa yang jauh dari sempurna, dan tak luput juga dari silap dan salah. Aku coba buka blog ini dengan maksud dan tujuan untuk berbagi ilmu dan berbagi informasi dengan sahabat semua. Dan sedikit-sedikit coba-coba menuangkan apa yang ada di pikiran. Mudah-mudahan luapan perasaan yang pernah tersimpan ada bermanfaatnya.

Sahabat blogger..!! Saya bangga lho baca-baca posting di blog sahabat semua. Sahabat-sahabat pada pinter-pinter semua menulis. Informasinya bagus-bagus dan bermanfaat . Sepertinya sahabat semua inspirasi juga buatku. Dari itu, aku coba-coba juga buka blog ini. Mudah-mudahan sahabat senang juga baca-baca tulisanku walaupun jauh dari sempurna dan dengan gaya bahasa yang tidak seberapa. Namanya juga belajar ya gak..? Mudah-mudahan dengan rajinnya aku baca posting-posting sahabat nanti ilmu dan pengetahuanku  bisa lebih berkembang dan pastinya suatu pengalaman yang berharga buatku. Yuk..mari,, selamat berkarya buat sahabat semua !!! Salam sahabat dari Sahabat Hati.........

Rabu, 25 Mei 2011

Sabar

Hai orang-orang yang sabar, jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar
( QS. Adz Dzaariyaat: 153 )

Dalam kondisi tertentu sabar bisa berarti diam, namun tidak sembarang diam. Sebab, tidak selamanya diam itu adalah kesabaran.

Jumat, 20 Mei 2011

Jika Allah Berkendak..

"Mujur sepanjang hari, musibah tak dapat di tolak". Itu ungkapan yang sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Semua terjadi atas kehendak Allah. Atas ridhoNya kita telah di beri rezeki siang dan malam melalu usaha dan upaya yang kita lakukan. Sepanjang hari kita telah menikmati rahmat dan nikmatNya tanpa ada batas ruang dan waktu. Sudahkah kita mensyukuri apa yang telah kita miliki ? Bersyukur seperti apakah yang Allah inginkan? Entahlah..! Rasa-rasanya setiap saat, setiap waktu dan telah tanpa batas ruang dan waktu pula kita telah berucap syukur pada Allah, ikhlas... seikhlas apa yang telah di berikanNya. Dan memang sudah sepantasnnya pula kita melakukan puji syukur kepadaNya. Nikmat yang di berikan Allah tidaklah memandang pangkat dan jabatan, tidak pula mengenal kasta dan golongan, bahkan tidak pula membedakan si kaya dan si miskin. Semua tergantung pada kemauan kita untuk berusaha, tergantung pada rajin atau malasnya kita beraktifitas dan gigih atau tidaknya mereka untuk meraih kesuksesan. Arrah'man.. Arrah'im, Allah maha pengasih dan Allah maha penyayang itulah sifat Beliau.

Allah telah ciptakan segala sesuatunya berpasang-pasangan. Di ciptakan Hawa oleh Allah di sorga karena Adam merasa kesepian, meskipunpun hidup Adam serba berkecukupan di surga. Di jadikanNya Hawa dari tulang rusuk Adam di maksud adalah sebagai pendamping Adam dalam suka dan duka. Tidaklah di jadikanNya Hawa dari atas kepala dengan maksud untuk berkuasa, dan tidak pula di jadikanNya Hawa dari telapak kaki dengan maksud untuk di jajah seenaknya. Itulah kekuasaan Allah, di ciptakanNya manusia hidup berpasang-pasangan agar bisa hidup saling tolong menolong, saling bantu membatu. Si miskin butuh orang kaya, ada kalanya si kaya butuh si miskin. Di ciptakanNya Jin dan manusia kecuali adalah untuk mengabdi kepadaNya. Manusia dciptakanNya untuk selalu mengabdi kepadaNya, mengamalkan semua perintahNya dan menjauhi semua laranganNya. Di ciptakanNya Jin adalah sebagai musuh manusia. Jin akan selalu menggoda iman manusia. Dimana manusia berada sudah tentu pula akan ada syaitan yang akan menggoda manausia. Seberapa kuatkah benteng iman kita sebagai manusia untuk melawan bujuk dan rayuan syaitan. Jawabnya mungkin kembali kepada pribadi kita masing-masing. Seberapa kuat kita bisa mengendalikan hawa dan nafsu kita terhadap sesuatu hal. Semua itu tentulah tergantung kepada tebal dan tipisnya iman kita, tergantung pada lemah dan kuatnya pemahaman kita terhadap ajaran dan aturan hukum agama yang berlaku. Apabila iman kita lemah maka bersoraklah syaitan yang telah berhasil menyesatkan manusia ke jalan neraka.


Di jadikannya pergantian siang dan malam oleh Allah tentulah ada maksud dan tujuannya. Di beriNya siang agar manusia bisa beraktivitas untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Di beriNya sinar matahari agar padi petani bisa masak dan agar proses photosintesis bisa berlangsung terhadap tanaman dan tumbuh-tumbuhan lainnya. Tidaklah dijadikan manusian oleh Allah hanya untuk bekerja semata. Diberinya malam agar kita bisa beristirahat karena telah beraktivitas di siang hari. Malam waktunya untuk berkumpul dan bersosialisasi dengan semua anggota keluarga.Sungguh bertumpah ruah nikmat yang telah di berikan oleh Allah pada umatNya.


Terimakasih ya Allah... atas semua rahmat dan nikmatMu yang selalu Engkau berikan pada kami siang dan malam. Telah Engkau beri kami nikmat dalam bentuk siang dan malam, telah Engkau beri kami hujan dan panas, telah Engkau ciptakan manusia dan syaitan, Engkau beri kami gunung dan lautan, Ada mujur ada malang. Mujur,,telah Engkau datang kepada kami umat manusia tanpa ada batas ruang dan waktu. Malang atau musibah pun Engkau datangkan tanpa memberi aba-aba atau peringatan.Semua terjadi begitu cepat. Paling tidak itulah yang telah di rasakan oleh anakku waktu itu. Suatu petaka yang telah menimpa anak gadisku. Anak gadisku tersiram air panas sewaktu ia hendak membuat minum. Pada hal biasanya ia selalu minta di buatkan, tp entah kenapa waktu itu ia ingin membuat sendiri, dan seketika musibah itu datang. Sesuatu yang tidak di inginkan telah terjadi. Dan itu pula yang telah membuat aku selalu menyesali diri karena sebagai seorang ibu telah lalai menjaga titipanNya. Tak kuasa diri ini melihat ratapan gadisku. Akupun tak henti meratap dan menyesali diri melihat bentuk kulit paha dan betisnya gadisku melepuh merah sperti udang rebus. Seandainya sakit itu bisa dipindahkan, akulah yang akan menanggung sakit yang di derita oleh gadisku itu. Apakan musibah ini pertanda ujian buat aku dan gadisku ? Entahlah.. Barangkali saja ini adalah teguran buat aku sebagai orang tua yang harus lebih cermat dan berhati-hati lagi menjaga anak anakku. Dan barangkali juga Allah lagi menguji iman dan kesabaranku dalam menerima cobaan dalam bentuk apapun. Ya Allah.. Kuatkah Imanku,, Berilah hamba kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi ujian dan cobaan yang Engkau turunkan Ya Allah....














Senin, 16 Mei 2011

puisi motivasi

Awali pagimu dengan selalu menyebut nama Tuhanmu
Karena bergantinya malam menjadi siang adalah atas kehendakNya

Awali setiap aktivitas dengan mengucapkan Basmallah....
Karena setiap kekuatan yang mersemayam di raga kita adalah atas rahmatNya


Syukuri sehatmu,, sesungguhnya itu adalah rahmat atas terjaganya tubuhmu

Bila sakit menghampiri,, janganlah berkecil hati....

Barangkali saja itu adalah sebentuk sentuhan lembut dariNya

Karena telah lalainya kita menjaga titipanNya


Jaga lisan di setiap perkataan

Karena Allah tidak pernah menghendaki ciptaanNya berkata kasar

Jagalah hati,, karena hati adalah tempat kita untuk berdiskusi

Atas semua tindakan-tindakan yang muncul dari pikiran


Jangan sedih bila harapan hari ini belum terwujud

Barangkali saja kita masih belum optimal memanfatkan potensi diri

Dan jangan pula kecewa bila ada keinginan terabaikan

Dengan berbenteng iman dan takwa kita tidak harus berputus asa


Berhiaslah dengan cinta

Karena cinta itu, juga titipan yang teramat mulai dariNya

Di setiap niat, di setiap lisan, di setiap perbuatan, di setiap langkah
dan setiap tarikan nafas..., Sesungguhnya itu adalah cinta ...

Bila saja hari ini cintamu belum termiliki
...
Jangan bersedih, dan bukan berarti pula harus membenci diri
Karena masih ada sabar.. yang setia menemani pada setiap penantian

Bartautlah pada dasar keikhlasan

Semoga hari esok terjelang senyum kemenan
gan


By: Wati

Selasa, 10 Mei 2011

Sirna

Bila raja langit engan bersabda
Dedaunan di bumi berbisik sendu
Rumput seakan enggan bergoyang
Berharap datangnya terpaan angin bernyanyi syahdu

Deburan ombak menghempas gelombang
Butiran embun gelapkan bianglala
Siang seakan berduka
Damai seakan berjauh diri


By: Wati

Senin, 09 Mei 2011

Asaku Berkelana

Ribuan menit tlah usai
Semua kisahku tlah terukir di kalbu
Perjalanan ku yang panjang
Membawa semua duka mengembara
Sampai tak hingga waktu terbuang
Kini, asaku terpojok di antara harap dan ragu

Adakah kau dengar bisik hatiku
Saat nyanyian angin malam berbisik sendu
Di sini ku duduk berdiam diri
Gelap, sunyi,, tiada satu  jua yang dapat jabarkan jawaban
Hanya sekelumit desahku buyarkan angan
Hingga gelap kian mencekam, dingin merambah remukkan  tulang

Adakah bintang timur kan bersinar
Hasratkan rasa yang terbina
Rindu dendam yang bersemayam, wujutkan mimpi dalam nyata
Biar ku tempuh semak belukar tuk raih kau dalam genggaman
Seberkas cahayaMu
Hidupkan semangatku di penghujung rindu..

By: Wati

Jumat, 06 Mei 2011

Catatan Buat Seorang Adik


Subuh itu,,dingin begitu mencekam, dinginnya menyusuri seluruh persendian dan menusuk tulang belulang. Di luar sana hujan turun dengan lebatnya di sertai dengan angin badai yang sangat mengerikan. Serasa atap rumah mau roboh saja, mengerikan sekali pikirku.. Sayup sayup terdengar azan subuh berkumandang menandakan waktu sholat subuh sudah masuk, hhmm..sudah subuh rupanya, tak terasa waktu berlalu. Maklum dari semalam mataku tak tidur. Entah kenapa,, seperti ada sesuatu yang singgah di pikiranku. Tapi apa pula yang harus ku perbuat..untuk menghilangkan suntuk kemana lagi kalo bukan mengotak atik laman demi laman dari laptop kesayanganku,,entah apa yang aku cari, sudah berapa banyak yang aku baca tapi nggak satupun yang bisa ku jabarkan, semua bagaikan angin lalu saja..hingga tak terasa waktu subuhpun telah tiba, mending sholat dulu,,waktu subuh  nggak lama pikirku..Seraya aku bangkit dan beranjak dari tatapan layar monitorku.

Setelah sholat subuh,, sedikit pikiranku agak lega. Beranjak ku ke dapur mencari cari sesuatu yang barangkali saja bisa bikin suasan lebih santai. Secangkir teh panas yang ku seduh kini kembali menemaniku duduk di depan monitor  lagi. Kali ini secangkir teh panas telah menggerakkan jari-jariku menuliskan gundah gulana yang ada di pikiran. Sebuah luapan perasaanku pada seorang adikku yang jauh disana. Inilah yang membuat pikiranku nelangsa gak karuan semenjak beberapa hari yang lalu. Entah ini suatu firasat atau pertanda buatku kalau ia lagi dalam pertarungan menghadapi peperangan bathin dan nyatanya. Suatu ujian mental yang harus ia hadapi, sekaligus ujian dari Allah terhadap iman dan kesabarannya menghadapi kegagalannya. Sesuatu yang begitu di harap-harapkannya yang telah di tempuh dan  lalui dengan berbagai proses yang panjang. Kini ia gagal pada tahap terakhir,,memanglah sangat menyedihkan dan menyakitkan. Hati siapa yang tak akan teriba, tapi itulah keputusan dari Allah. Kita sebagai manusia hanya bisa berusaha dan berdo'a untuk mendapatkan ridhoNya. Kalau kali ini belum beruntung berarti itu belum  rezeki. Kita tak bakalan pernah tau apa yang akan di rencanakan Allah buat umatNya. Apa yang akan terjadi nanti, besok atau lusa semua itu rahasia Allah.

Dua hari  berikut melalui statusnya di FB, semua informasi dan kabar berita itu aku dapatkan.Sebuah status yang di buatnya dalam bentuk sebuah catatan. Sebuah catatan yang menggambarkan kesedihan atas gagalnya ia di terima di sebuah BUMN. Sesuatu yang sangat di impikan kini hanya tinggal kenangan. Semua angan dan mimpinya sirna seketika. Tiada terlihat senyum dan canda, kelihatan murung dan kehilangan semangat. Tak habis fikir juga aku melihat perobahan tingkahnya, walau hanya melalui jejaringan sosial aku mengikuti perkembangannya tapi bisalah aku merasakan apa yang sedang ia hadapi. Sebuah kekecewaan yang membawanya pada titik kesedihan. Barangkali saja ia terlalu tinggi berharap atau terlalu yakin kalau akan di terima di BUMN itu sesuai kemampuan yang ia miliki. Tapi apa hendak di kata itulah keputusannya "gagal". ya mau tak mau harus terima kenyataan dan sikapi dengan baik.
Melalui komentar2 kawanya ia  tetap ku ikuti. Berbagai komentar positif muncul, candapun juga ada. Ya maklumlah namanya juga dunia maya,, sesuka hati orang bisa bicara. Tapi dari balasan komentarnya,, masih tampak jugalah semangat ia untuk tetap menata langkah kedepanya, berusaha juga ia menyemangati diri sendiri. Mudah-mudahan semua itu benar adanya dan ia tidak menjadi pemuda yang rapuh.

" Adikku "...
Mudah-mudahan kamu sempat membaca tulisan Uni di blog ini..Tulisan ini terangkai di kala uni  merasa bingung sendiri. Uni jadi kepikiran setelah membaca tulisanmu yang di tautkan di jejaringan sosial waktu itu. Setelah Uni membaca tulisanmu itu,, Uni merasa sedih,Ya tapi mau gimana lagi, apa yang bisa uni lakukan buatmu. Sepertinya kali ini keberuntungan belum berpihak. Dari itu uni berharap kamu gak usah terlalu larut dengan kegagalanmu kali ini. Anggap aja kegagalanmu kali ini merupakan kesuksesanmu yang tertunda. Masih banyak kesempatan dan peluang  yang bisa kamu rebut. Peluang tidak hanya di satu tempat. Di satu tempat kamu gagal, tempat lain selalu menunggu. Jadikan kegagalan kali pengalaman yang berharga dan motivasi untuk meraih yang  terbaik. Uni tau kamu adalah seorang anak laki-laki yang kuat. Jadi kebiasaan cengeng dan perasaan rendah diri jangan pernah di pelihara. Iman kamu kuat, hidup mandiri dan kepercayaan diri kamu tinggi, jadikan itu modal untuk menata hidup kamu ke yang lebih baik. Di kala kegagalan menghampiri,, rasa sedih, prustasi, dan  kehilangan kepercayaan diri akan datang menghujani, itu suatu hal yang sudah lazim terjadi. Jangan pula karna tidak di terimanya kamu di BUMN itu, kamu jadi seorang laki-laki yang rapuh. Namanya juga kita berkompetisi dengan ribuan  orang. 99,99% kamu sudah berhasil, yang 1 % itu hak Allah. Nah yang 1 persen itu yang kamu belum berhak memilikinya kali ini. Mana tau yang satu persen itu adanya di tempat lain, jadi gak ada salahnya juga kamu mencobanya lagi. Keberhasilan dan kesuksesan kita tidak hanya terfokus pada satu titik. Buanglah semua kesedihan dan kegundahan di hati. Jangan lagi berfikir kegagalan kamu kali ini akan gagal juga mimpi-mimpi kamu yang lain, tidak harus begitu dek..! Kamu harus tetap semangat.. harus tetap berjuang untuk mendapatkan apa yang kamu cita-citakan. Uni tahu..uni yakinn..kamu bisa. Jangan lagi kamu tersenyum dalam kesedihan, itu  gak baik.. Jadilah kamu sebatang pohon bambu seperti yang ada dalam ceritamu itu. Saat ini kamu itu ibaratkan akar bambu yang lagi menjalar mencari pegangan  menancapkan kekuatan untuk menopang pokok bambu yang akan kamu bentuk nanti, pelan tapi pasti.

Dari itu tebarkanlah akarmu menjalar ke berbagai arah biar pokok bambumu kokoh berdiri dan pohon bambumu bisa menjulang tinggi. Banyak hal yang harus kita benahi dalam hidup ini dek..ya sikap kita,  ya mental kita, semua itu butuh waktu dan proses. Dari itu uni berharap janganlah kamu jadi laki-laki yang rapuh. Kamu harus tegar, kamu harus kuat menghadapi berbagai tantangan. Selagi pekerjaan itu halal, nilainya akan tetap sama di mata Allah. Seseorang itu belum tentu juga akan sukses dan berhasil dengan skill academic yang ia miliki. Banyak orang sukses dan berhasil dengan  kemampuannya di bidang lain. Ya semua itu tergantung pada bagaimananya kita mengembangkan diri, dan sejauh mana kemampuan kita bisa membaca dan melihat peluang-peluang keberhasilan itu ada. Orang bilang "rezeki itu tidak berpintu". Asalkan kita tetap berusaha dan tetap mengharapkan ridhoNya, Allah takkan pernah juga menyia-nyiakan umatNya. Modal untuk sukses tidak hanya dengan nilai ijazah, tidak juga dengan nilai uang semata. Tapi skill dan kepercayaan yang kita miliki itu merupakan modal utama buat kita berkarya. Kemanapun kita pergi, dimanapun kita berada asal kita yakin dan percaya diri pasti akan berhasil. Sekarang pastikanlah langkahmu,,kejar dan raihlah mimpi-mimpimu.. jangan biarkan waktumu terbuang percuma. Ingaatt.. banyak orang menggantungkan harapan padamu,, ya orang tua, adik, kakak, sanak saudara dan mungkin juga orang-orang terdekat dengan kamu. Dari itu bangkit dan semangatlah buat mereka. Uni akan selalu semangatin kamu. Dari jauh lewat do'a selalu uni pintakan pada Allah semoga kamu jadi orang sukses dan mendapatkan apa yang kamu inginkan, amiiiiinnnn...Ok dek yaa,, semangat..semangat...dan semangat lagi heeeee...Good luck..!!!!