http://putriomsima.blogspot.com/
Hati adalah tempat kita berdiskusi,,,Pungsikan hati untuk melihat dan memahami keadaan yang ada di sekitar kita...

Selasa, 25 Oktober 2011

Makna Menjadi Manusia

Kemampuan manusia untuk menggunakan akal dalam memahami lingkungannya merupakan potensi dasar yang memungkinkan manusia berfikir, dengan Berfikir manusia menjadi mampu melakukan perubahan dalam dirinya, dan memang sebagian besar perubahan dalam diri manusia merupakan akibat dari aktivitas Berfikir, oleh karena itu sangat wajar apabila berfikir merupakan konsep kunci dalam setiap diskursus mengenai kedudukan manusia di muka bumi.  Ini berarti bahwa tanpa Berfikir, kemanusiaan manusia pun tidak punya makna bahkan mungkin tak akan pernah ada.

Berfikir juga memberi kemungkinan manusia untuk memperoleh pengetahuan, dalam tahapan selanjutnya pengetahuan itu dapat menjadi fondasi penting bagi kegiatan berfikir yang lebih mendalam. Ketika Adam diciptakan dan kemudian ALLAH mengajarkan nama-nama, pada dasarnya mengindikasikan bahwa Adam (Manusia) merupakan Makhluk yang bisa Berfikir dan berpengetahuan, dan dengan pengetahuan itu Adam dapat melanjutkan kehidupannya di dunia.. dalam konteks yang lebih luas. 

Perintah Iqra (bacalah) yang tertuang dalam Al Qur’an dapat dipahami dalam kaitan dengan dorongan Tuhan pada Manusia untuk berpengetahuan disamping kata Yatafakkarun (berfikirlah/gunakan akal) yang banyak tersebar dalam Al Qur’an. Semua ini dimaksudkan agar manusia dapat berubah dari tidak tahu menjadi tahu, dengan tahu dia berbuat, dengan berbuat dia beramal bagi kehidupan. Semua ini pendasarannya adalah penggunaan akal melalui kegiatan berfikir. Dengan berfikir manusia mampu mengolah pengetahuan, dengan pengolahan tersebut  pemikiran manusia menjadi makin mendalam dan makin bermakna. Dengan pengetahuan manusia mengajarkan, dengan berpikir manusia mengembangkan, dan dengan mengamalkan serta mengaplikasikannya manusia mampu melakukan perubahan dan peningkatan ke arah kehidupan yang lebih baik, semua itu telah membawa kemajuan yang besar dalam berbagai bidang kehidupan manusia (sudut pandang positif/normatif).

Dengan demikian kemampuan untuk berubah dan perubahan yang terjadi pada manusia merupakan makna pokok yang terkandung dalam kegiatan Berfikir dan berpengetahuan. Disebabkan kemampuan Berfikirlah, maka manusia dapat berkembang lebih jauh dibanding makhluk lainnya, sehingga adanya kekhalifahan di muka bumi, bahkan dengan berfikir manusia mampu mengeksplorasi, memilih dan menetapkan keputusan-keputusan penting untuk kehidupannya.

23 komentar:

  1. Kesimpulannya, karena manusia bisa berfikir hendaklah semua tindakan yang akan dilakukan sebaiknya difikirkan dulu....

    Salam...

    BalasHapus
  2. benar yang kau sampaikan De, bahwa konsep 'iqro' adalah betul, hanya kalo boleh kutambahkan dalam perjalanan hidup seseorang, faktor 'pengalaman dan lingkungan' yang merupakan pembelajaran Allah kepada manusia akan merubah sebagian besar sikap, fikir dan tingkah lakunya

    BalasHapus
  3. manusia adalah wujud sbg masterpiece dari Allah yg beda dari mahluk2 lainya yg tentunya akan ada banyak kelebihan di sana. tinggal bagaimana kita sebagai manusia bsa menfaatkan kesemuanya salah satunya dengan kita berfikir.

    bagus sekali tulisanya hehe...

    BalasHapus
  4. kesimpulannya..sebaiknya lakukan sesuatu dengan berfikir yang matang ..bener gitu ga sih Mbak???
    pa kabar ni Mbak?? lama ga keliatan..hehehe atau saya yg kurang berkunjung kemari???

    BalasHapus
  5. tetapi herannya para pemimpin2 sekarang kan org2 yg pemikir dan berpikir , tapi ntah kenapa sebagian besar lebih berpikir bagaimana caranya mencuri uang rakyatnya,,berarti masih belum pantas di sebut manusia kalo begitu ya,, hehe , ntahlah

    BalasHapus
  6. zoelinfo.blogspot.com26 Oktober 2011 pukul 20.48

    manusia yang berakal adalah manusia yang suka menerima dan meminta nasehat, kalo sebaliknya bukan dinamakan manusia yang berakal tetapi ...???! Umar bin khatab Ra

    BalasHapus
  7. subhanallah... tulisan yg menyentuh dan menginpirasii... berfikir dan bertindak dengan penuh keyakinann dan keihlasan...

    BalasHapus
  8. Sofyan@, Benar itu sob..sebelum bertindak sebaiknya pikirkan masak2 terlebih dahulu..salam juga

    BalasHapus
  9. Obrolan bloger.com@, Nah itu dia yg harus kita sadari bapak..cerdas dan berwawasannya ssorang itu tdk semata diproses secara akademik, tetapi pendidikan lingkungan dan pengalaman hidup lebih dominan berperan dlm membentuk ssorang berpikir dan bertindak secara dewasa...heee benar gak ya?..salam

    BalasHapus
  10. Yayack faqih@,,salah satu ciri yg membedakan kita dg makhluk hidup lainnya ya berfikir itu..makasih comentnya sob,,makasih jg sdh berkunjung

    BalasHapus
  11. Mbak Ketty@, Betul itu mbak..manfaatkan sebaik mungkin apa yg telah Allah anugrahkan, agar kita gak salah langkan..memang benar ni mbak jarang update sekarang..salam

    BalasHapus
  12. Al-kahfi@, Ntahlah sob..kalo dg cara itu pula mereka2 menghargai diri mereka apa boleh buat..sama2 kita saksikan sajalah di pengadilah tuhan nanti heee..thanks omentnya...salam


    Zoel@, Benar Jol..Islam dan Qur'an saja sdh jelas2 menuntun kita kek gitu..kalo ada diantara kt yg tidak mggunkan akan dan pikiran yg tlh tuhan anugerahkan dg baik..ya smua terpulang dah kpd manusianya lg..thanks ya omentnya,,salam

    BalasHapus
  13. Khoiruzzaman.blog@,,Thanks comentnya sob,,smoga bermanfaat..salam

    BalasHapus
  14. zoelinfo.blogspot.com27 Oktober 2011 pukul 12.22

    benar uni kita harus fungsikan itu dgn baik dan maksimal, kebanyakan dari kita menjadikan dan menyikapi suatu masalah sebagai hal yang merumitkan pikiran dan melemahkan hati. Padahal dari sanalah keberanian dan kematangan berpikir muncul secara bersamaan. Masalah itu hadir untuk membuka ketidak pahaman, menyibak keraguan dan menyelam tanda2 kehidupan dgn menantang. Sebenarnya berbagai masalah itulah yang membuat kita BerTahan dan BerTuhan.. Hehehe..

    BalasHapus
  15. Zoel@, Hmmm nice coment..semoga kita ttp berpikir jerbih dn sllu berpositif thnking dlm menyikapi sst hal Jol, thanks ya dek...salam

    BalasHapus
  16. berfkir sebelum bertindak itu memang sulit.
    tapi jika tak bertindak dan mencoba jg kurang baik ..

    BalasHapus
  17. Karakter dan integritas diri di tempat oleh keadaan dan pengalaman... al ilmu Qabla Qaul wal amal “ ilmu itu (harus dipahami) sebelum perkataan dan perbuatan

    BalasHapus
  18. Iya, intinya
    mnusia sbgai mhluk yg brakal
    mka brpkir sblm brtndak tu lbih bijak...

    BalasHapus
  19. kesimpulan y, manusia di beri anugrah yg amat sangat indah yaitu akal utuk berpikir, jd manfaatkan lah fungsi dari berpikir :)

    BalasHapus
  20. bisa mengendalikan hawa nafsu ..yg sedang sedang sj gt pokoknya gak berlebihan...semua ada gunanaya jk d gunakan dengan mapan ..

    BalasHapus
  21. bgus yaaa postingannya.......
    keren bgtz

    komment balik yaaa
    follow n tker link jg yaaa

    BalasHapus
  22. Memang manusia adalah makhluk tuhan yang diciptakan paling sempurna dengan diberikannya akal dan pikiran kepada mereka..nice post :)

    BalasHapus
  23. yg pasti selama hidup harus b erusaha memberikan manfaat bagi orang2 di sekitar kita

    BalasHapus

Komentar anda yang berupa saran ataupun kritikan adalah masukan untuk sempurnanya postingan ini. Terimakasih telah berkomentar..!!