http://putriomsima.blogspot.com/
Hati adalah tempat kita berdiskusi,,,Pungsikan hati untuk melihat dan memahami keadaan yang ada di sekitar kita...

Senin, 15 Agustus 2011

Seputar Sahur

by Abu Muawiah


Keutamaan Makan Sahur
Dari Anas bin Malik bahwa Nabi -Shallallahu alaihi wasallam- bersabda:
“Bersahurlah kalian karena di dalam sahur itu terdapat berkah.” (HR. Al-Bukhari no. 1923 dan Muslim 1095) Dalam hadits Amr bin Al-Ash secara marfu’: “Pembeda antara puasa kita dengan puasa ahli kitab adalah makan sahur.” (HR. Muslim) Dan dalam riwayat An-Nasa`i, Nabi -Shallallahu alaihi wasallam- bersabda tentang makan sahur, “Sesungguhnya dia adalah berkah yang Allah berikan kepada kalian, maka janganlah kalian meninggalkannya.” Di shahihkan oleh Syaikh Muqbil dalam Al-Jami’ Ash-Shahih (2/422) 

Hukum Makan Sahur
Imam Ibnul Mundzir berkata dalam Al-Isyraf, “Umat telah ijma’ bahwa sahur Lagi di sunnahkan,.tidak ada dosa bagi yang meninggalkannya.” Dan Ibnu Qudamah juga berkata dalam Al-Mughni (3/54), “Kami tidak mengetahui adanya perbedaan pendapat di kalangan ulama dalam masalah ini.” Maksudnya dalam hal sunnahnya  makan sahur.

Sahur Berdasarkan hadits Anas dari Zaid bin Tsabit dia berkata, “Kami makan sahur bersama Rasulullah -shallallahu alaihi wasallam- kemudian kami berdiri mengerjakan shalat.” Anas bertanya, “Berapa lama selang waktu antara azan dan makan sahur?” dia menjawab, “Sekitar membaca 50 ayat.” (HR. Al-Bukhari no. 1921 dan Muslim no. 1097). Berdasarkan hadits ini maka akhir waktu sahur adalah awal waktu berpuasa dan ini merupakan pendapat mayoritas ulama, berdasarkan ayat 87 dari surah Al-Baqarah, “Makan dan   minumlah kalian sampai nampak benang putih dari benang hitam yaitu fajar. Karenanya, walaupun tanda imsak sudah diumumkan, maka tetap dihalalkan untuk makan dan minum selama azan subuh belum dikumandangkan. Tanda imsak yang kami maksudkan adalah seruan untuk menghentikan makan dan minum sekitar 15 atau 20 menit sebelum azan subuh guna berjaga-jaga. Kami katakan, syah-syah saja kalau seseorang mau menghentikan makan dan minum sebelum azan, apakah karena dia kenyang atau alasan lainnya. Akan tetapi yang salah besar kalau imsak ini dijadikan tanda haramnya makan dan minum dan mengharuskan orang lain untuk menaatinya, sehingga tersebarkan keyakinan rusak bahwa orang yang makan pada waktu imsak (padahal belum azan) maka puasanya batal. Kalau sekedar ingin berjaga-jaga, maka seseorang bisa tetap makan pada waktu imsak dan segera berhenti kurang lebih satu menit -misalnya- sebelum azan subuh.

Dengan Apa Seseorang Bersahur?
Nabi -shallallahu alaihi wasallam- bersabda, “Bersahurlah kalian walaupun dengan seteguk air.” (HR. Ibnu Hibban no. 3476) Nabi -Shallallahu alaihi wasallam- juga bersabda, “Sebaik- baik sahur seorang mukmin adalah korma.” (HR. Abu Daud no. 2345). Al-Hafizh Ibnu Hajar berkata dalam Fatul Bari (1922), “Sahur bisa dikerjakan dengan makanan atau minuman sekecil apapun yang dimakan oleh seseorang.” Syaikhul Islam Ibnu Taimiah juga berkata dalam Kitab Ash-Shiyam (1/520-521), “Yang lebih tepat adalah jika dia sanggup untuk makan maka itulah yang sunnah.” Orang Yang Ragu Akan Terbitnya Fajar, apakah seseorang masih bisa makan selama dia ragu kalau fajar telah terbit? Misalnya karena dia mengetahui muazzinnya sering azan sebelum waktu subuh dan semacamnya. Ya dia masih bisa makan. Hal ini berdasarkan firman Allah Ta’ala, ”Makan dan minumlah kalian sampai jelas bagi kalian benang putih dari benang hitam yaitu fajar.” (QS. Al-Baqarah: 187). Sementara orang ini belum jelas baginya kalau fajar telah terbit.

Syaikhul Islam berkata sebagaimana dalam Al-Fatawa (25/260), “Orang yang ragu akan terbitnya fajar, dia boleh makan, minum, dan jima’ berdasarkan kesepakatan ulama.”. Akan tetapi yang benarnya ini adalah pendapat mayoritas ulama, karena Imam An-Nawawi menyebutkan dalam Al-Majmu’ bahwa Imam Malik berpendapat lain dalam masalah ini. Dan  tentunya pendapat yang benar adalah pendapat mayoritas ulama.

12 komentar:

  1. Putri,
    Hal terahir yang kau sampaikan, memang sampe sekarang jadi perdebatan banyak orang. Pengennya sih aku punya bukti konkrit akan hal itu, hingga lagi tak ragu dalam melangkah, tapi secara pribadi aku pake prinsip lebih hati-2 dan siap thd waktu itu saja untuk antisipasi biar ga kesiangan dalam sahur.

    Salam

    BalasHapus
  2. sepp..terima kasih ilmu dan informasinya Mbak,,soalnya saya orangnya jarang sahur hehehe

    BalasHapus
  3. Gue baru tau ayatnya yang kalo imsak masih boleh makan selama belum adzan subuh itu, hehe.. nah yang terkahir itu sumpah ngebingungin, tapi cuma sedikit sih org yang ragu terbit fajar ini, paling cuma orang2 yang daerahnya gak ada mesjid kayak di hutan mungkin (subuh2 di hutan ngapain juga coba).. Salam kenal ya.. :)

    BalasHapus
  4. Obrolan Bloger.com@,,Benar bpk, msh di pedebatkan byk org..ulama kan manusia jg, sebaik2nya yg kita pedomani adalah Qur'an. aku sepakat dg prinsip yg bpk pake agar kt lbh hati2 dg waktu. thanks komennya atas artikel copasku

    BalasHapus
  5. Sofyan@, jarang sahur gak pa2 sob, sunnah kata ayatnya..tp kalo aku berprinsip yang utama dari berpuasa itu adalah Nawaitunya (niat) kita..hee ketahuan susah bangunya utk sahur..



    Feby@..bener sob,,aku jg bingung..terbitnya fajar kadang jg di pengaruhi oleh cuaca..mending pedomani ja waktu masing2 kita..

    BalasHapus
  6. saya sering mendengar perdebatan ini,,tentang tetep di perbolehkan makan dan minum sebelum azan,, ya sebenernya sih sah2 saja,,boleh toh kan itu hanya tuk jaga2 ,kalau di zaman2 nabi2 dulu kan belum ada perhitungan jam yg bener2 tepat ,hanya mengandalkan alam yaitu matahari dan bulan..ya intinya sebelum beranjak azan subuh kita masih di perbolehkan makn&minum..

    BalasHapus
  7. Saat imsak memang masih boleh makan atau minum. :)
    Saya aja saat imsak masih minum sekadar membasahi tenggorokan.
    Tapi, fungsi sebenarnya imsak itu adalah untuk memberi jeda waktu dari saat kita makan ke sholat subuh. Nggak enak, 'kan, habis makan perut kenyang langsung sholat? Jadi, memang alangkah baiknya kalau pas imsak kita jangan makan lagi. Minum silakan, asal jangan makan. :)

    BalasHapus
  8. saya juga kayak bang Asop.masih neguk minuman selama belum adzan dan telah datang waktu imsak.bukankah imsak itu hanya pertanda bahwa sebentar lagi akan subuh...dipikir2, di negerinya Muhammad sana, ada peringatan imsak kayak di kite kagak ya??? kalo ga ada, kan kira2 aja kan?? jadi sama aja..:)

    BalasHapus
  9. aku juga nulis tentang sahur di http://safirasafitriaulia.blogspot.com/2011/08/kapan-saat-imsak-yang-benar.html

    BalasHapus
  10. sharing nya sangat berguna put,, salam kenal ya..

    jd lebih diingatkan kita ttg ilmu sahur..

    salam hangat dr bumi anging mammiri

    BalasHapus
  11. ALHMDLLH selama mnjlani Puasa ini Ayas gak telat SAHURNYA, Gak kayak Thun Kemaen yg telat mulu, cz jauh dr ORTU!!
    Hwehehe..
    Emang Sahur tuh Nikmat & hikmahnya Banyak BGT!!
    Salah satunya bs menguatkan Puasa!!

    BalasHapus
  12. Ok, sbagai info yg brmanfaat..
    slmat brpuasa n smangt mnjlankn sahuur jga ya.
    hihihi

    BalasHapus

Komentar anda yang berupa saran ataupun kritikan adalah masukan untuk sempurnanya postingan ini. Terimakasih telah berkomentar..!!